Jumat, 13 April 2018

Banjir Kritikan, Marquez Ambil Hikmah Dari Insiden Dengan Valentino Rossi

Pengamat MotoGP, Carlo Pernat, menyebut aksi Marc Marquez saat bersenggolan dengan Valentino Rossi pada MotoGP Argentina, Minggu (12/4/2018), sangat memalukan. Menurutnya, Baby Alien tak boleh bertingkat sesuka hati di lintasan. 


"Aksinya menyalip Rossi itu gila dan ilegal, yang menyebabkan Rossi terjatuh. Mereka memberikannya penalti 30 detik.  Tapi siapa yang mengembalikan poin Rossi yang hilang?" ujar Pernat, seperti dilansir Tuttomoriweb, Kamis (12/4/2018). 
"Marquez membalap seperti maniak, apa yang coba dia lakukan tak bisa bisa diterima," sambung Pernat.
Insiden di MotoGP Argentina tersebut memicu kontroversi. Rossi dan kubu Yamaha mengkritik keras kejadian itu. CEO Dorna, FIM, hingga legenda MotoGP ikut angkat bicara. 
Marquez mendapatkan penalti 30 detik atas insiden kontra Rossi tersebut. Sebelumnya, dia juga terlibat clash dengan Aleix Espargaro. Baby Alien akhirnya finis di posisi ke-18. 
Cuma Deposit 15.000 Anda Langsung Bisa Main Poker Online di Pokernusa.me
"Itu benar-benar tindakan yang memalukan. Dia tak bisa berbuat seperti itu lagi. Dorna harus menjatuhkan suspensi untuk Marquez. Jika tidak dilakukan, kejadian itu akan terus membayangi sepanjang balapan," tegas Marquez.
Di sisi lain, Marc Marquez mengaku bersalah atas peristiwa di MotoGP Argentina. Namun, dia merasa sudah mendapat hukuman saat balapan dan mengaku tak akan mengubah gaya balapnya. 

Marc Marquez, mengaku akan belajar dari kesalahan agar bisa tampil lebih baik di atas lintasan. Marquez melontarkan pernyataan itu setelah terlibat insiden dengan Valentino Rossi, di MotoGP Argentina, Minggu (8/4/2018).

Insiden antara kedua pebalap terjadi ketika memasuki putaran ke-19. Marquez tengah berusaha menyalip Rossi yang berada di posisi ketujuh. Namun, The Baby Alien tampil terlalu agresif sehingga menyenggol sisi kanan motor pebalap asal Italia tersebut.
Akibat keseimbangan yang terganggu, Rossi kemudian terjatuh. Marquez yang mengetahui insiden tersebut menunjukkan isyarat meminta maaf dengan cara mengangkat tangannya sambil tetap melanjutkan balapan.
 Dapatkan Cashback Terbesar Dari Agen Judi Poker Online Hanya disini Pokernusa.me
"Saya tidak akan melakukan sesuatu yang berbeda. Situasi itu membuat saya harus mengerahkan 100 persen kemampuan untuk comeback. Pada awalnya, motor saya mengalami masalah, namun itu bukan kesalahan saya," kata Marquez.
Marquez kemudian mendatangi paddock Yamaha untuk meminta maaf kepada Rossi. Namun, niat Marquez tidak kesampaian karena dia bahkan diminta pergi oleh sahabat sekaligus tangan kanan Rossi, Alessio Salucci.
"Insiden itu dialami semua pebalap. Hal yang terpenting bagi pebalap adalah belajar dari kesalahan. Saya telah melakukannya. Kami adalah pebalap dan situasi seperti itu sering terjadi. Setiap pebalap memiliki masalah dalam kariernya dan setiap pebalap kemudian akan meminta maaf," ujar Marc Marquez.

Segera Daftarkan diri anda Untuk Ambil Bonus dan Promo di pokernusa.me Agen Judi Online Terpercaya di Asia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar